Mengenal Perbedaan FAT dan NTFS

Posted by Nicki Hermanto Putro On Tuesday 31 May 2016 0 komentar


Perbedaan File System FAT dan NTFS Kelebihan dan Kekurangan
Halo sobat nickizoner, dimanapun kalian berada semoga dalam keadaan baik-baik saja ya. Aamiin. Topik bahasan kali ini nickizoner membahas tentang teknologi penyimpanan berkas. Kemungkinan kalian sudah mengenalnya dua format tersebut yang tidak asing lagi, yaitu FAT dan NTFS, sistem tersebut adalah sebagian dari file  sistem pemetaan data yang terdapat pada media peyimpanan data seperti harddisk, flashdisk, memory card , dll. Namun ada yang tahu tidak keunggulan dan kekurangan dari sistem penyimpanan tersebut dan ada yang tahu apa  itu FAT dan NTFS itu?

FAT
Sistem berkas FAT atau FAT File Sistem singkatan dari File Allocation Table adalah sebuah sistem berkas yang menggunakan struktur tabel alokasi berkas sebagai cara dirinya beroperasi. Untuk penyingkatan, umumnya orang menyebut sistem berkas FAT sebagai FAT saja. Kata FAT sendiri adalah singkatan dari File Allocation Table, yang jika diterjemahkan secara bebas ke dalam Bahasa Indonesia menjadi Tabel Alokasi Berkas. Arsitektur FAT sekarang banyak digunakan secara luas dalam sistem komputer dan kartu-kartu memori yang digunakan dalam kamera digital atau pemutar media portabel.

FAT pertama kali dikembangkan oleh Bill Gates dan Marc McDonald, pada tahun 1976-1977. Sistem berkas ini merupakan sistem berkas utama untuk sistem operasi yang ada saat itu, termasuk di antaranya adalah Digital Research Disk Operating Sistem (DR-DOS), OpenDOS, FreeDOS, MS-DOS, IBM OS/2 (versi 1.1, sebelum berpindah ke sistem HPFS), dan Microsoft Windows (hingga Windows Me). Untuk disket, FAT telah distandardisasikan sebagai ECMA-107 dan ISO/IEC 9293. Standar-standar tersebut hanya mencakup FAT12 dan FAT16 tanpa dukungan nama berkas panjang, karena memang beberapa bagian dalam standar nama file panjang di dalam sistem berkas FAT telah dipatenkan.

Sistem berkas ini digunakan oleh sistem operasi MS-DOS (hanya versi FAT12 dan FAT16), Windows (hampir semua versi Windows; untuk versi FAT yang didukung olehnya lihat pada bagian versi), GNU/Linux, dan masih banyak sistem operasi lainnya yang juga mendukung, termasuk Macintosh Mac OS/X.

FAT12
FAT12 adalah sistem berkas yang menggunakan ukuran unit alokasi yang memiliki batas hingga 12-bit, sehingga hanya dapat menyimpan maksimum hingga 212 unit alokasi saja (4096 buah). Sistem berkas ini adalah sistem berkas asli dari FAT yang pertama kali digunakan dalam sistem operasi MS-DOS.

Karena beberapa sistem operasi Windows menggunakan ukuran unit alokasi sistem berkas yang dibuat berdasarkan ukuran sektor (kelipatan 512 byte, dari 1 sektor hingga 16 sektor), FAT12 memiliki batasan pada kapasitasnya, yakni hingga 32 Megabyte. Karena itulah, FAT12 umumnya hanya digunakan sebagai sistem berkas untuk media penyimpanan floppy disk (disket). Tabel berikut berisi informasi sistem operasi apa saja yang mendukung sistem berkas FAT12.

Sistem operasi
Dukungan
MS-DOS
Ya (semua versi MS-DOS)
Windows 95 (semua versi)
Ya
Windows 98
Ya
Windows Millennium Edition
Ya
Windows NT 3.x
Ya
Windows NT 4.0
Ya
Windows XP
Ya
Windows Server 2003
Ya
Windows Vista
Ya


FAT16
FAT16 adalah sistem berkas yang menggunakan unit alokasi yang memiliki batas hingga 16-bit, sehingga dapat menyimpan hingga 216 unit alokasi (65536 buah). Sistem berkas ini memiliki batas kapasitas hingga ukuran 4 Gigabyte saja. Ukuran unit alokasi yang digunakan oleh FAT16 bergantung pada kapasitas partisi yang hendak diformat: jika ukuran partisi kurang dari 16 Megabyte, maka Windows akan menggunakan sistem berkas FAT12, dan jika ukuran partisi lebih besar dari 16 Megabyte, maka Windows akan menggunakan sistem berkas FAT16. Tabel berikut berisi informasi sistem operasi apa saja yang mendukung sistem berkas FAT16.

Sistem operasi
Dukungan
MS-DOS
Ya (versi 4.x ke atas); Tidak (sebelum versi 4.x)
Windows 95 (semua versi)
Ya
Windows 98
Ya
Windows Millennium Edition
Ya
Windows NT 3.x
Ya
Windows NT 4.0
Ya
Windows 2000
Ya
Windows XP
Ya
Windows Server 2003
Ya
Windows Vista
Ya

VFAT (Virtual FAT)
VFAT adalah sebuah variasi sistem berkas FAT16 yang mendukung nama berkas panjang, hingga 255 karakter. Sistem berkas ini diintegrasikan ke dalam sistem operasi Windows 95 dan Windows NT 3.51. Meskipun mendukung nama berkas panjang, sebenarnya dalam struktur sistem berkas ini tidak ada perubahan yang signifikan. Bahkan nama berkas panjang akan memakai beberapa entri direktori secara sekaligus.

FAT 32
FAT 32 adalah yang merupakan perkembangan dari FAT 16 di perkenalkan oleh Windows 95 SP2. FAT32 menawarkan kemampuan menampung jumlat cluster yang lebih besar dalam partisi. Selain itu juga mengembangkan kemampuan harddisk menjadi lebih baik dibanding FAT16. Sistem ini dapat dibaca di berbagai operating sistem seperti windows dan Linux namun di sistem table ini masih ada kekurangannya.


Gambar di atas adalah properties dari Local Disk dengan File system format FAT32. 
Berikut ini kelebihan dan kekurangannya :
Kelebihan :
1.    baik untuk menghandle kapasitas hardisk yang tidak terlalu besar.
2.    Terbaca Diberbagai operating sistem.
3.    Dapat menampung jumlah cluster yang lebih banyak dibanding FAT 16.
Kekurangan :
1.    Tidak dapat menangani file dengan kapasitas yang besar diatas 32 GB.
2.    Tidak ada fitur keamanan.
3.    Tidak ada fitur kompresi data.
4.    Tidak ada fitur enskripsi data.

Dan berikut ini adalah data ukuran maksimal dan spesifikasi pada sistem FAT32 :
- Max ukuran filer 4 Gigabyte
- Max jumlah file 65.517
- Max panjang nama file 255
- Max ukuran partisi 2 Terabyte
- Memiliki file permission

NTFS
NTFS merupakan singkatan dari New Technology File System adalah file berkas yang terbaru dari sebelumnya (FAT32) yang diperkenalkan oleh Windows yang digunakan hingga sekarang. File berkas ini lebih baik dari pada file berkas sebelumnya karena dilengkapi berbagai fitur tambahan yang tidak ada terdapat dari file berkas yang terdahulunya.

NTFS merupakan sistem file yang memiliki sebuah desain sederhana namun memiliki kemampuan yang lebih baik dibandingkan sistem file FAT. Dalam NTFS, semua data file data (nama file, tangal pembuatan, ijin akses, isi dan lokasi) disimpan dalam metadata pada Master File Table (MFT).

NTFS pertama kali dikenalkan Microsoft pada sistem operasi Windows NT (1991-2007) dan mendukung sistem operasi terbaru mulai Windows 7.



Dari gambar di atas sudah dapat dilihat berbagai fitur NTFS yang terdapat pada tab nya , dan berikut ini adalah kelebihan serta kekurangannya.
Kelebihan :
1. Dapat mengatur kuota volume untuk setiap pengguna.
2. Mendukung sistem berkas terenkripsi secara transparan dengan menggunakan beberapa jenis algoritma enkripsi yang umum digunakan.
3. Mendukung kompresi data yang transparan meskipun tidak memiliki rasio yang besar, dapat digunakan untuk menghemat penggunaan ruangan harddisk. 
4.  Mendukung hard link serta symbolic link seperti halnya sistem berkas dalam sistem operasi keluarga UNIX, meskipun dalam NTFS implementasinya lebih sederhana.
5. Mendukung penamaan berkas dengan metode pengodean Unicode (16-bit UCS2) hingga 255 karakter.
6. Memiliki fitur untuk menampung lebih dari satu buah ruangan data dalam sebuah berkas.

Kekurangan:
1. Tidak support dengan banyak sistem operasi Lawas.
2. Tidak bisa terdeteksi ketika melakukan boot dengan floopy.
 
Namun, umumnya NTFS tidak kompatibel dengan sistem operasi lain yang terinstall di komputer yang sama (Multi OS) bahkan sistem file ini juga tidak dapat dikenal apabila kita melakukan StartUp Boot menggunakan floppy disk. Karena itu, disarankan untuk menyediakan partisi kecil menggunakan sistem file FAT di awal partisi, karena partisi ini dapat digunakan untuk menyimpan Recovery Tool apabila mendapat masalah.

Sejak pertama kali dibuat, NTFS telah mengalami perkembangan. Berikut versi dari sistem file NTFS:
NTFS versi 1.0 
NTFS ini datang bersama dengan Windows NT 3.1. Versi ini menawarkan fungsi yang sangat dasar, tetapi sudah jauh lebih baik dibandingkan sistem file FAT.

NTFS versi 1.1
NTFS ini datang bersama dengan Windows NT 3.50. Versi ini menambahkan dukungan terhadap pengaturan akses secara diskrit (discretionary access control).

NTFS versi 1.2
NTFS ini datang bersama dengan Windows NT 4.0. Versi ini menambahkan dukungan terhadap auditing setiap berkas dan juga kompresi transparan.

NTFS versi 2.0
NTFS ini tidak dirilis Microsoft secara umum, karena berbagai kendala yang dialaminya. Microsoft menggagalkan proyek NTFS 2.0 dan langsung menginjak NTFS 3.0.

NTFS versi 3.0
NTFS ini datang bersama dengan Windows 2000. Versi ini menawarkan banyak peningkatan dibandingkan dengan versi sebelumnya. Di antaranya adalah penetapan kuota kepada setiap pengguna, Encrypting File System (EFS), sistem keamanan yang dapat diatur dari server pusat, fitur indeksasi terhadap properti dan isi setiap berkas, dan lain-lain. Selain itu, NTFS 3.0 juga menawarkan dukungan kepada struktur GUID Partition Table dan Logical Disk Management.

NTFS versi 3.1 
NTFS ini datang bersama dengan Windows XP SP1 dan Windows Server 2003. Versi ini menawarkan perbaikan minor yang terjadi dalam versi sebelumnya (khususnya di bidang performa), dan juga penggantian algoritma enkripsi yang digunakan oleh EFS dari DESX atau 3DES menjadi AES-256.

Secara garis besar, perbandingan antara FAT32 dengan NTFS adalah sebagai berikut:

1.       Kecepatan akses
Secara umum NTFS mempunyai kecepatan akses file yang lebih baik daripada FAT32.
Ukuran partisi dan banyak file
NTFS dan FAT32 mempunyai ukuran maksimal partisi sebesar 2 Terabytes. Ukuran maksimal file NTFS tidak terbatas sesuai ukuran partisi, begitu juga dengan jumlah cluster NTFS tidak terbatas. Sementara ukuran maksimal file FAT32 sebesar 4 Gigabyte dan dengan jumlah cluster maksimal 268.435.456 cluster.

2.       Keamanan data
NTFS memiliki built in security yang memungkinkan untuk mengatur permission dari masing-masing file maupun direktori, sedangkan FAT32 tidak memilikinya.

3.       Daya tahan
NTFS menggunakan standard transaction logging sehingga pemulihan terhadap kesalahan yang tidak diinginkan dapat dilakukan dengan mudah.

4.       Efisiensi penggunaan disk space
NTFS lebih hemat daripada FAT32 karena NTFS menggunakan cluster yang lebih kecil.

5.       Kecocokan dengan sistem file lain
Partisi yang menggunakan NTFS hanya dapat diakses oleh partisi lain yang juga menggunakan NTFS. Partisi yang menggunakan NTFS tidak dapat dibaca oleh partisi yang menggunakan FAT32. Partisi yang menggunakan FAT32 dapat diakses oleh partisi lain baik yang menggunakan FAT32 maupun NTFS. FAT32 lebih compatible, baik dengan FAT32 sendiri maupun NTFS.

Dan berikut ini adalah data ukuran maksimal dan spesifikasi pada sistem NTFS:
- Max ukuran filer 16 Exabyte.
- Max jumlah file 4.294.967.295.
- Max panjang nama file 255.
- Max ukuran partisi 16 Exabyte.
- Memiliki fitur enkripsi dan file permission.

Dan berikut ini adalah table perbandingan di antara NTFS dan FAT :
Karakteristik
NTFS
FAT32
FAT16
Jumlah berkas dalam satu volume
232-1 berkas
228 berkas
228 berkas
Berkas atau subdirektori setiap direktori
Tidak terbatas
216-2 berkas atau direktori
216-2 berkas atau direktori
Kompatibilitas dengan sistem operasi DOS
Tidak
Tidak
Ya
Dapat dual-booting dengan Windows 95/98
Tidak
Ya (Windows 95 OSR 2.0 ke atas)
Ya (Semua versi)
Kompresi data transparan
Ya
Tidak
Tidak
Enkripsi Transparan
Ya (versi 3.0 ke atas)
Tidak
Tidak
Penetapan kuota ruangan untuk tiap pengguna
Ya
Tidak
Tidak
Ukuran berkas maksimum
264 - 1 byte
232 - 1 byte
232 - 1 byte
Ukuran cluster minimum
512 bytes (1 sektor)
512 bytes (1 sektor)
512 bytes (1 sektor)
Ukuran cluster maksimum
64 KB (128 sektor)
64 KB (128 sektor)
64 KB (128 sektor)
Ukuran partisi maksimum
232 cluster
4,177,198 cluster
2 Gigabyte (bisa sampai 4 Gigabyte pada Windows NT)
Jumlah berkas tiap partisi
232 - 1 berkas
228 berkas
216 berkas
Jumlah direktori tiap partisi
Tidak Terbatas
216 - 2 direktori
216 - 2 direktori

Format file NTFS mempunyai minimum cluster size 4 KB di harddisk, jadi sekecil apapun file yang kita buat akan dihitung sebesar 4 KB di harddisk. sedangkan Format file FAT32 cluster sizenya 32KB, jadi misalkan kita mempunyai file notepad yg isinya kecil pada saat kita save file tersebut akan tersimpan sebesar 32 KB di harddisk, dari sini bisa diambil kesimpulan juga kalau format file NTFS bisa lebih menghemat space di harddisk. NTFS merupakan teknologi baru sehingga secara keseluruhan performa meninggalkan FAT32 bila kita terapkan pada tahun sekarang ini.

Demikian pembahasan mengenai file sistem FAT dan NTFS serta perbedaannya baik kelebihan dan kekurangannya. Semoga artikel ini bermanfaat bagi kita semua. Apabila ada saran atau komentar jangan ragu untuk menulis di kolom komentar ya. Kritik dan saran yang membangun akan sangat berguna untuk perbaikan artikel ini khususnya dan blog nickizoner pada umumnya.
Terimakasih.

Sumber:
1. http://www.notepedia.info/2015/02/perbedaan-fat32-dan-ntfs-kelebihan-dan.html  diakses hari Sabtu, 28 Mei 2016, 21:34 WIB.
2. https://id.wikipedia.org/wiki/FAT#FAT12  diakses hari Selasa, 31 Mei 2016, 10:53 WIB.
3. http://www.gudangilmukomputer.com/2015/12/mengenal-sistem-file-file-system-pada-microsoft-windows.html    diakses hari Selasa, 31 Mei 2016, 11:26 WIB.
4. https://id.wikipedia.org/wiki/NTFS   diakses hari Selasa, 31 Mei 2016, 11:28 WIB.

0 komentar:

Post a Comment

Silahkan isi komentar dengan baik dan sopan, tidak mengandung unsur SARA, provokatif, dan tanpa SPAM / iklan. Pesan / Komentar yang tidak layak akan dihapus. Terimakasih.