Pengertian AJAX (Asynchronous JavaScript And XML)

Posted by Nicki Hermanto Putro On Saturday 2 March 2013 2 komentar
AJAX adalah singkatan dari Asynchronous JavaScript And XML. AJAX merupakan teknik baru di dunia pengembanan halaman web yang berguna untuk membuat aplikasi web, yang lebih “kaya” dibandingkan dengan aplikasi web biasa.
Apa triknya sehingga AJAX bisa membuat halaman web yang lebih kaya? Jawabannya adalah Ajax memungkinkan sebuah halaman web memperbarui data dari server yang ditampilkannya tanpa harus melakukan refresh, sehingga halaman terlihat lebih responsif.
Fitur dan ciri utama AJAX adalah sebuah halaman web tidak perl di-refresh setiap kali ada data baru yang ingin ditampilkan. Dengan demikian, sebuah aplikasi web akan terasa seperti aplikasi desktop saja. kecepatan, interaktivis, fungsionalitas, dan tingkat kegunaan halaman web akan meningkat.
Dari namanya, terlihat bahwa AJAX bersifat asynchronous. Arti asinkron di sini bahwa permintaan data tambahan dari server dan loadingnya dilakukan di background tanpa mempengaruhi tampilan dan sifat halaman web sekarang. Jadi, sembari AJAX bekerja mengambil data dari server, user yang membuka halaman web masih tetap bisa berinteraksi dengan alaman web tersebut, di mana halaman web tidak mengalami freezing seperti halnya aplikasi web konvensional.
Sekarang mungkin anda bertanya apakah AJAX itu sebuah bahasa pemrograman baru? bukan, AJAX sebenarnya bukan bahasa pemrograman baru, karena ternyata bahasa yang digunakan oleh AJAX adalah bahasa JavaScript yang sudah cukup berumur.

Ajax Merupakan Kombinasi Dari :
* XHTML (atau HTML) dan CSS untuk bahasa mark up dan tampilan.
* DOM yang diakses dengan client side scripting language, khususnya implementasi ECMAScript seperti JavaScript dan JScript, untuk menampilkan secara dinamis dan berinteraksi dengan informasi yang ditampilkan
* Objek XMLHttpRequest untuk melakukan pertukaran data asinkronus dengan web server. Pada beberapa framework dan kasus Ajax, objek IFrame lebih dipilih daripada XMLHttpRequest untuk melakukan pertukaran data dengan web server.
* XML umumnya digunakan sebagai format untuk pengiriman data, walaupun format lain juga memungkinkan, seperti HTML, plain text, JSON dan EBML.

Aplikasi Website dengan Ajax

Pada program Javascript konvensional jika kita menginginkan data dari server kita menggunakan Form dan memanggilnya dengan method GET atau POST. Sehingga pengunjung perlu mengklik tombol dan kemudian halaman akan merefresh untuk menampilkan hasil dari request tersebut. Nah, kalau dengan Ajax, Javascript berkomunikasi langsung ke server dengan sebuah fungsi yang disebut XMLHttpRequest.
dengan XMLHttpRequest suatu halaman web dapat direquest dari server dan diterima hasilnya tanpa perlu terjadi refresh pada halaman web tersebut. XMLHttpRequest telah disupport oleh IE 5 ke atas, Safari 1.2 ke atas, Mozilla Firefox ke atas dan Opera 8 ke atas. Ajax merupakan penggabungan teknologi-teknologi Javascript, HTML/XHTML, XML, CSS dan Server Side Client. Jadi jika anda belum menguasai salah satu dari teknologi tersebut disarankan untuk anda mempelajari dahulu sebelum melanjutkan pemahaman tentang AJAX.

Sumber:
http://wwdq.blogspot.com/2011/05/pengertian-ajax-asynchronous-javascript.html     diakses hari Sabtu, 2 Maret 2013, 07:37 WIB.

2 komentar:

Unknown said...

ARTIKEL YANG SEMPURNA
My blog

Nicki Hermanto Putro said...

Terimakasih sudah berkunjung.

Post a Comment

Silahkan isi komentar dengan baik dan sopan, tidak mengandung unsur SARA, provokatif, dan tanpa SPAM / iklan. Pesan / Komentar yang tidak layak akan dihapus. Terimakasih.